semar sakti sydney: TNI AU didik personel bidang teknologi untuk perkuat pertahanan siber

scatter hitam2024-11-15 15:29:1279854

TNI AU didik personel bidang teknologi untuk perkuat pertahanan siber

  • Rabu,semar sakti sydney 9 Oktober 2024 11:47 WIB
TNI AU didik personel bidang teknologi untuk perkuat pertahanan siber
KSAU Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono di Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (9/10/2024). (ANTARA/Walda Marison)
Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mengatakan TNI AU akan memberikan pendidikan terbaik di bidang teknologi untuk personelnya agar dapat berkontribusi dalam memperkuat pertahanan siber.

"Sumber daya manusianya bagaimana? Kita siapkan melalui pendidikan-pendidikan, baik di dalam negeri maupun luar negeri," kata Tonny saat ditemui di Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu.

Menurut KSAU, sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni merupakan kebutuhan dasar yang harus dipenuhi dalam membangun pertahanan siber di TNI AU. Pembentukan SDM yang unggul pun harus dilakukan secara bersama-sama.

Selain mengirim personel TNI AU mengenyam pendidikan hingga luar negeri, Tonny juga berupaya berkolaborasi dengan ahli siber dalam negeri untuk memperkuat pertahanan siber TNI AU.

"Untuk itulah semua insan elektronika saya minta ikut semua di sini untuk membuka wawasan dan inilah Angkatan Udara," katanya.

Baca juga: KSAU pastikan pengembangan teknologi siber masuk dalam renstra TNI AU

Selain kebutuhan SDM, Tonny juga menyinggung pentingnya peningkatan fasilitas elektronik untuk menunjang kerja dalam pertahanan siber.

Namun demikian, ia tidak memungkiri jika peningkatan fasilitas teknologi tersebut merupakan investasi pertahanan yang cukup mahal.

"Kita tetap mengikuti perkembangan kemajuan elektronika dan saya menyadari bahwa mengikuti perkembangan elektronika ini tidak mudah dan tidak murah," kata KSAU.

Baca juga: MPR: Keamanan siber perlu ditingkatkan untuk hadapi ancaman pertahanan

Kendati demikian, ia yakin kebutuhan akan teknologi siber dan SDM yang berkualitas bisa terpenuhi secara bertahap hingga TNI AU memiliki sistem pertahanan siber yang kuat pada tahun-tahun mendatang.

Sebelumnya, TNI AU telah memasukkan rencana pengembangan teknologi siber dalam rencana strategis TNI AU untuk 20 tahun ke depan.

Menurut Tonny, pengembangan teknologi siber menjadi salah satu prioritas TNI AU karena saat ini dunia sedang memasuki era peperangan siber atau cyber warfare.

Cyber warfaretersebut seringkali menyerang jaringan informasi, pembobolan data pemerintah hingga penyebaran berita propaganda demi menghancurkan sebuah negara.

Baca juga: Menko Polhukam: Angkatan Siber perlu dibentuk untuk perkuat pertahanan
Baca juga: Wakil Ketua DPR dukung Kemenhan tambah Angkatan Siber

Pewarta: Walda Marison
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024

本文地址:https://swatchesandrags.com/togel/03e299901.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Muhammad Abdul Aziz perkuat PSIS di IFel 2021

Persik Kediri berambisi sapu bersih lima pertandingan tersisa

Lima pemain Bali United jalani terapi jelang hadapi Persija

Alex Martins yakin laga kontra Persita Tangerang akan berjalan menarik

Esports akan perebutkan medali pada Asian Games 2022

Pelatih tegaskan Persebaya tak bisa remehkan tim mana pun

Asnawi Mangkualam: Level kita sudah di atas Vietnam

Jay dan Ragnar bawa Indonesia unggul 2

友情链接