Pembalap Prima Pramac Racing Jorge Martin merayakan kemenangan sesi Sprint MotoGP India di Sirkuit Internasional Buddh di Greater Noida, New Delhi, India (2/9/2023). ANTARA/AFP/MONEY SHARMA/aa.Jakarta (ANTARA) - Penyelenggara Kejuaraan Dunia MotoGP yaitu Federasi Internasional Balap Motor (FIM), Asosiasi Tim Balap Motor Internasional (IRTA), dan Dorna Sports resmi menyatakan bahwa India masuk dalam kalender kejuaraan untuk musim 2026.
Dikutip dari keterangan resmi MotoGP, Kamis, Grand Prix India tak hanya berada dalam rangkaian kejuaraan dunia di tahun 2026, tapi juga menjadi ajang cadangan untuk tahun 2025.
“Kondisi operasional mengharuskan ajang ini ditunda dari slot awalnya mendekati awal kalender 2025. Karena tidak ada tanggal yang tersedia menjelang akhir musim, MotoGP akan kembali ke India pada tahap awal tahun 2026,” kata MotoGP.
Baik MotoGP maupun mitra utama GP India, InvestUP, menyatakan terus bekerja keras untuk membawa MotoGP kembali ke Sirkuit Internasional Buddh dengan ajang kelas dunia.
Selain itu, kedua belah pihak juga berkomitmen untuk mengukuhkan India sebagai tujuan ajang olahraga global.
“Kolaborasi kami dengan InvestUP untuk membawa MotoGP kembali ke India terus meletakkan fondasi yang fantastis untuk masa depan, dan MotoGP berharap dapat segera berlomba di hadapan para penggemar India kami yang luar biasa,” ujar MotoGP.
Sebelumnya, Sirkuit Internasional Buddh siap menjadi tuan rumah dari Grand Prix India hingga musim 2027.
Kepastian bahwa GP India akan masuk kalender dari tahun 2025-2027 menyusul kontrak baru antara kejuaraan dunia balap motor dengan Badan Pemerintah Uttar Pradesh InvestUP.
Upaya ini merupakan lanjutan dari debut India di kalender MotoGP pada tahun 2023.
Baca juga: India siap jadi tuan rumah MotoGP hingga musim 2027
Baca juga: MotoGP Kazakhstan gantikan GP India yang dibatalkan musim ini
