BPBD OKU: 11 kecamatan rawan banjir dan tanah longsor
- Kamis,angka main jitu hongkong hari ini 7 November 2024 19:31 WIB
Kepala BPBD OKU Januar Efendi melalui Manager Pusdalops Gunalfi di Baturaja, Kamis, mengatakan bahwa 11 kecamatan tersebut meliputi Kecamatan Muara Jaya, Ulu Ogan, Pengandonan, Semidang Aji, Sosoh Buay Rayap, Baturaja Timur, Baturaja Barat, Peninjauan, Lengkiti, Kedaton Peninjauan Raya, dan Lubuk Raja.
Baca juga: Pemkab OKU siapkan dana penanganan banjir Rp1,5 miliar
Dia menjelaskan, daerah-daerah ini dipetakan rawan bencana karena letak geografisnya berada di lereng bukit dan dekat dengan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ogan.
Terkait hal itu masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi bencana alam agar tidak menimbulkan korban jiwa.
Apalagi, kata dia, berdasarkan peringatan dini dari BMKG bahwa beberapa wilayah di Sumatera Selatan berada pada level waspada cuaca ekstrem yang diperkirakan berlangsung selama beberapa hari ke depan.
Baca juga: Pemkab OKU Selatan gelar simulasi penanggulangan bencana alam
"Bencana alam dapat terjadi kapan saja sehingga harus kita waspadai bersama," ujarnya.
Sebagai upaya pencegahan, pihaknya mengaktifkan kembali posko induk di Kantor BPBD OKU untuk menanggulangi banjir dan tanah longsor sedini mungkin.
BPBD OKU pun menyiapkan peralatan penanggulangan bencana alam seperti perahu karet agar banjir cepat ditanggulangi sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
Baca juga: Warga OKU diminta waspada ancaman bencana hidrometeorologi tipe basah
"Kami juga meningkatkan koordinasi dengan instansi-instansi terkait baik yang di daerah maupun di pusat untuk merumuskan langkah-langkah mitigasi pencegahan dan penanggulangan bencana alam di Kabupaten OKU," ujarnya.
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024